BeTimes.id-Sekitar 16.409 Kepala Keluarga (KK) korban banjir yang masih terus memerlukan pendampingan. Mereka berada di 30 Desa sebagai titik banjir yang tersebar di 7 Kecamatan, Kabupaten Bekasi.
Data terbaru dari Pusat Pengendalian dan Operasi Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi BPBD Kabupaten Bekasi, Jumat (26/02) pukul 18.00 WIB, menyebutkan, terdapat 73 titik banjir di dengan ketinggian muka air 10-75 cm d daerah ini
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi, Henri Lincoln mengatakan, 7 kecamatan yang masih memiliki titik banjir masing-masing Kecamatan Babelan, Cabangbungin, Karangbahagia, Muaragembong, Pebayuran, Sukakarya dan Tambun Utara.
Dari keseluruhan warga yang terdampak ada sebanyak 16.409 KK. Pihaknya, masih terus melakukan pendampingan kepada mereka, dengan menyalurkan bantuan di posko-posko pengungsian, dapur umum dan posko kesehatan,” kata Henri, Jumat (26/02).
Ditambahkan, selain bencana banjir, angin kencang juga melanda dua kecamatan di Kabupaten Bekasi, yaitu Kecamatan Babelan dan Kecamatan Cibitung, yang terjadi Jumat dini hari (26/02).
Pohon yang tumbang menimpa rumah warga dan tiang listri yang menghalangi akses jalan akibat hujan deras dan angin kencang,” ujarnya.
Ditambahkan, tercatat ada tiga rumah rusak ringan dan 3 orang mengalami luka ringan di Desa Babelan Kota. Sedangkan angin kencang di Desa Cibuntu, Kecamatan Cibitung yang mengakibatkan 10 rumah warga rusak.
Masyarakat Kabupaten Bekasi dihimbau agar senantiasa waspada karena seringnya pohon tumbang akibat angin kencang. Jika ada pohon yang kondisinya sudah lapuk, supaya ditebang saja untuk menghindari tumbang akibat angina kencang. (adv)
Komentar