BeTimes.id-Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bekasi telah mendistribusikan lebih awal sekitar 1,2 juta lembar Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2).
Pendistribusian itu sebagai upaya mengejar target pajak asli daerah (PAD) yang telah ditetapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi sebesar Rp.2,5 triliun. PBB-P2 masih menjadi andalan Pemkab Bekasi untuk mewujudkan berbagai sektor pembangunan di daerah yang masih dijuluki lumbung padi Jawa Barat itu.
Bapenda Kabupaten Bekasi mendistribusikan SPPT melalui Kecamatan dan Kelurahan/Desa dan diharapkan bisa secepatnya terdistribusi lebih cepat, sehingga wajib pajak bisa segera membayar pajaknya, kata Kepala Bapenda Kabupaten Bekasi Herman Hanapi.
Diharapkan SPPT, secepatnya sampai ke tangan wajib pajak (WP), sehingga mereka bisa segera melunasi pajaknya, sehingga target bisa dicapai. Makanya, sejak awal tahun, pencetakan SPPT dilakukan, sehingga bisa langsung diserahkan kepada WP.
“Diharapkan, 1,2 juta SPPT itu, bisa terdistribusi hingga memudahkan masyarakat. Sebab, jika target Rp.2,5 triliun tahun ini, maka semua aparatur harus melakukan berbagai terobosan untuk memenuhi target tersebut,” katanya.
Mantan Kepala Dinas Kominfo ini sangat optimistis pendistribusian SPPT lebih awal, bisa memenuhi target pendapatan dari sektor pajak daerah. Sebab, ada waktu yang cukup lama untuk melunasi pajaknya.
Pembayaran PBB akan jatuh tempo tanggal 31 Agustus 2021 mendatang. Makanya, ia mewanti-wanti aparat di bawah, supaya tidak lalai mendistribusikannya ke masyarakat WP. Karena keterlambatan akan berpengaruh besar terhadap pencapaian.
Ia optimistis, target akan tercapai. Salah satu upayanya dengan percepatan pendistribusias SPPT lebih awal, sehingga wajib pajak (WP) memiliki waktu yang cukup lama untuk membayar pajak. “Pembayaran PBB jatuh tempo tanggal 31 Agustus, makanya percepatan pendistribusian SPPT akan meningkatkan pencapaian target,” ungkapnya.
Pihaknya mengajak masyarakat agar taat membayar pajak, sebagai sumber pembiayaan berbagai program kerja pemerintah.(adv)
Komentar