Pusaka Bhagasasi Julukan Padi Khas Unggulan Kabupaten Bekasi

Pemerintahan1283 Dilihat

BeTimes.id-Padi khas unggulan Kabupaten Bekasi dijuluki Pusaka Bhagasasi, tahan dari serangan hama dan telah didaftarkan di Departemen Pertanian untuk mendapatkan sertifikat legal sebagai padi khas daerah lumbung padi Jawa Barat ini.

“Balitbangda mendukung kontek padi Mano ini, bisa didaftarkan di Departemen Pertanian untuk mendapatkan sertifikat legal milik Pemerintah Kabupaten Bekasi yang sudah disepakati tim dengan nama Pusaka Bhagasasi,” ujar Kepala Balitbangda Kabupaten Bekasi H. Entah Ismanto usai membuka Workshop Observasi Daya Hasil Padi Varietas Lokal Mano Kabupaten Bekasi di Hotel Ayola, Kecamatan Cikarang Selatan, Rabu (14/9).

H. Entah berharap dengan adanya pendaftaran varietas padi unggulan ke Kementerian Pertanian itu, mendapat pengakuan kalau daerah ini memiliki padi unggulan bernama Pusaka Bhagasasi. Sehingga diharapkan mendorong budidaya pertanian semakin meningkat di daerah yang masih memiliki lahan sawah seluas 38 ribu hektar.

Dengan bibit unggul ini, dapat memberdayaan para petani meningkatkan produktifitasnya,” katanya. Pemkab Bekasi juga akan menyiapkan infrastruktur pertanian seperti saluran primer, sekunder dan tersier sampai saluran cacingnya serta danau buatan mendukung proses kegiatan pertanian. “Danau buatan di wilayah Bekasi Utara itu, untuk mensupport penerapan bibit padi varietas unggul ini, sehingga mendorong kesejahteraan para petani kita,” tambahnya.

H. Entah juga berharap, temuan padi unggulan Kabupaten Bekasi ini dapat memperkokoh daerah ini sebagai lumbung padi Jawa Barat. Saat ini telah dilestarikan petani asal Kedungwaringin dengan keunggulan seperti mampu menyesuaikan dengan kondisi lahan dan tahan terhadap serangan hama tani. “Padi ini juga sedang diobservasi Balai Pertanian sebagai syarat untuk didaftarakan di Kementerian Pertanianan. Para penelitinya juga doktor, professor, jadi tidak sembarangan,” katanya seraya menyebut kedepan Balitbangda berharap Padi Pusaka Bhagasasi ini dapat mengundang para investor untuk menanamkan modalnya sebagai pengembangan bisnis pertaninan di daerah ini. (***)

Komentar