Kecerdasan emosional sangat dibutuhkan oleh individu yang di khianati oleh pasangannya untuk menciptakan emosi yang positif. Mengapa kita membutuhkan emosi positif? Dalam hal ini emosi positif dapat membantu individu agar tidak stress, dan agar tidak mengalami kesedihan yang berlarut yang dapat menganggu aktivitas dan keseharian nya.
Adanya emosi positif ini akan menimbulkan forgiveness pada diri individu yang di khianati oleh pasangannya. Dengan forgiveness individu tidak akan melakukan tindakan negatif yang membuang-buang waktunya seperti melakukan balas dendam dan membenci pasangannya.
Maka dari itu, separah apapun luka yang kamu hadapi saat ini, jangan pernah membenci orang lain. Kamu akan baik baik saja jika pilihanmu jatuh pada rasa ikhlas dan memaafkan.
DAFTAR PUSTAKA Purba, A. T. D. B., & Kusumawati, R. Y. (2019). “Hubungan antara kecerdasan emosi dengan forgiveness pada remaja yang putus cinta akibat perselingkuhan.” Jurnal Psikologi Konseling Vol, 14(1). Rahman, Agus Abdul. “Psikologi sosial: Integrasi pengetahuan wahyu dan pengetahuan empirik.” Jakarta: Rajawali Pers (2013). Yusadek, H. R., & Fikry, Z. (2022). “Hubungan pemaafan remaja putus cinta akibat perselingkuhan yang ditinjau dari kecerdasan emosi.” Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 9(5), 1620-1625.
Komentar