Cagub Pramono: Saya Bukan Pemain Pengganti, dan Tidak Berniat Dicalonkan

Uncategorized63 Dilihat

BeTimes.id–Pramomo Anung memastikan dirinya bukan pemain pengganti. Bahkan sejak awal ia yang mengendors Anies Rasyid Baswedan untuk maju menjadi cagub Jakarta.Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

“Dari awal dia menolak untuk dicalonkan (Cagub-red). Senin (26/08) siang sekitar pukul 13.00, dan Selasa (27/8) siang, saya diminta Bu Megawati. Saya sama sekali tidak berniat dicalonkan,”tandas Menteri Sekretaris Kabinet (Menseskab) dua periode itu.

Dia memastikan, di partai besutan Megawati Soekarno Putri itu sebelum diambil keputusan untuk mengusung Cagub dan Cawagub maka belum keputusan.

Terkait pemeriksaan kesehatan, Pramono Anung memastikan akan menjalani pemeriksaan di RS Tarakan, Jakarta Pusat, Jumat (30/8).

“Besok saya dan Bang Doel (Rano Karno-red) akan menjalani tes Kesehatan yang pertama. Karena kami yang pertama Cagub dan Cawagub yang mendaftar ke KPU Jakarta,”kata Pramono, Jakarta, Kamis (29/8) malam.

Di tempat terpisah, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama atau MoU dengan RSUD Tarakan tentang pelaksanaan pemeriksaan kesehatan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada 2024. Penandatanganan dilakukan oleh Ketua KPU DKI Wahyu Dinata dan Direktur RSUD Tarakan, Dian Ekowati.

Penandatangan kerja sama itu dilakukan di RSUD Tarakan, Gambir, Jakarta Pusat pada Selasa (27/8). Hadir pula Kepala Dinas Kesehatan DKi Jakarta Ani Ruspitawati, Ketua Tim Dokter dr. Djati Sagoro, Anggota KPU DKI Doddy Wijaya dan Nelvia Gustina, Fahmi Zikrillah, Irwan Supriadi Rambe, perwakilan Bawaslu DKI dan perwakilan Bawaslu pusat.

Ketua KPU DKI Wahyu Dinata mengatakan bahwa pemilihan rumah sakit untuk pemeriksaan calon kepala daerah itu berdasarkan rekomendasi dari Dinas Kesehatan.
Pihaknya nanti akan mulai melaksanakan pemeriksaan pada tanggal 29 Agustus hingga 1 Sepermber, secara bertahap.

“Kami KPU provinsi mengadakan kerja sama dengan RSUD Tarakan, kerja sama ini menjadi bagian persyaratan calon di mana calon itu harus sehat jasmani dan rohani dan bebas penyalahgunaan narkotika dan itu dibuktikan dengan pemeriksaan tim secara menyeluruh,” kata Wahyu. (Dean)

Komentar