BeTimes.id–Sekretaris Umum Perhimpunan Nasional Perkumpulan Senior Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PNPS GMKI) Dr. Sahat HMT Sinaga, SH.MKn secara simbolis menanam pohon buah cempedak di depan halaman Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) Sakatik Desa Tuwung, Kecamatan Kahayan Tengah Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng), Minggu (15/9).
Hadir Ketua Panitia Bible Camp II Andriani, pengusaha UMKM Maruap Siahaan, mantan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Riau Ronsen Pasaribu, dan Pj Wali Kota Jayapura Christian Sohilait, Direktur Borneo Institute Yanedi Jagau, Anggota DPRD Provinsi Kaliman Fredi Ering, dan mantan Ketua Sinode Gereja Kristen Oikumene (GKO) Pdt. Dr. Martinus Liur.
Sahat mengutarakan, peran senior GMKI dalam menanam pohon adalah upaya peran sumbangsih dalam melestarikan lingkungan sebagai mandat Allah kepada manusia.
“Salah satu mandat Allah kepada manusia adalah berkuasa dengan cara menanam, bukan melakukan penebangan pohon,”tandas Sahat.
Menurut Sahat, pemanasan global sangat dirasakan masyarakat 10 tahun terakhir ini. “Karena itu salah satu program senior GMKI adalah menanam pohon,” tandas Sahat.
Dalam kesempatan yang sama, Pj Walikota Jayapura Christian Sohilait mengapresiasi penanaman yang dilakukan di Kalteng. “Saya mengapreasi teman-teman senior GMKI program yang digagas tentang lingkungan. Ketika menikmati pohon hijau kalau tidak dilestarikan akan punah,”tambah mantan Sekretaris Fungsi Pendidikan Organisasi dan Kaderisasi BPC GMKI Cabang Jaya Pura masa bhakti 1997-1999 itu.
Menurut Christian, hidup manusia membutuhkan oksigen, sehingga penanaman pohon adalah program yang sangat penting dalam pelestarian lingkungan dan kehidupan manusia.
Berdasarkan pantauan wartawan sebanyak 40 lobang secara simbolis disediakan untuk penanaman pohon di Kecamatan Kayahan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau. Diantarnya, Jemaat GKE Bukit Rawi. (Davin)
Komentar