Sahat: GAMKI Harus Menjadi “Rumah Bersama” Bagi Pemuda Gereja

Uncategorized89 Dilihat

BeTimes.id–Sekretariat Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) adalah menjadi “rumah Bersama” bagi seluruh pemuda gereja, yang tergabung dalam anggota GAMKI di seluruh Indonesia.

Ketua Umum DPP GAMKI Sahat Martin Philip Sinurat mengatakan, selama tiga tahun terakhir sekretariat GAMKI, di Jalan Cirebon No. 17, Menteng, Jakarta Pusat, dibanjiri oleh para pemuda gereja dalam melakukan segala aktivitas dan berbagai diskusi kekeristenan dan kebangsaan.

Sebelumnya, Sekretariat DPP GAMKI di Grha Oikumene, Jalan Salemba Raya 10, Senen, Jakarta Pusat. Seusai Kongres GAMKI di Kota Ambon berpindah Sekretariat di Jalan Cirebon No.17.

“Kantor ini telah menjadi rumah bagi siapa yang membutuhkan tempat menginap atau berkonsolidasi. Pintu ini selalu terbuka, makan selalu tersedia, dan diskusi terus berjalan. Inilah semangat Natal yang ingin kamu hadirkan,”ujar Sahat, dalam Ibadah Natal 2024, di Sekretariat DPP GAMKI, Jakarta, Sabtu (21/12/2024).

Hadir Menteri Perumahan Rakyat Maruarar Sirait, Anggota DPD RI Mamberob Yosephus Rumakiek, Sekum PP GMKI Artinus Hulu, mantan Ketua Umum DPP GAMKI periode 2007-2011 Dating Palembangan, dan jajaran DPP GAMKI.

Lebih lanjut, Sahat menyebut pentingnya memaknai Natal dengan kesederhanaan,tanpa kemewahan yang berlebihan, sambal tetap berbagi kasih dengan mereka yang membutuhkan.

Menurut Sahat, Natal bukan sekedar simbil akan tetapi Tindakan nyata yang dirasakan oleh masyarakat. Karena itu, GAMKI akan mengunjungi anak-anak jalanan untuk merayakan Natal Bersama.

“Kita harus membawa pesan kasih lebih dekat lagi kepada mereka yang membutuhkan,”tandas mantan Ketua Umum PP GMKI itu.

Dalam perayaan Natal GAMKI memberikan bingkisan kepada sejumlah masyarakat yang membutuhkan.

Hal senada, Mamberob Yosephus Rumakiek mengingatkan, bahwa kelahiran Yesus Kristus membawa pesan perdamaian di tengah dunia yang penuh konflik.

Dia mengatakan, Yesus lahir di Betlehem dalam kesederhanaan,bukan merebut kekuasaan. Sebaliknya, lanjut Mamberob, untuk membawa damai dan kasih kepada dunia.

Bahkan, Mamberob mengatakan, damai Natal pernah mengehentikan perang dunia. “Natal adalah teladan bagi kita untuk untuk hidup sederhana dan penuh kasih,”imbuhnya.

Dalam kotbahnya Pdt Lenta Enni Simbolon menekankan pentingnya menjadikan rumah sebagai tempat bagi kasih penghiburan.

“Natal adalah kasih untuk menunjukkan kesaksian kita kepada dunia, tidak hanya sekedar ucapan akan tetapi aksi nyata yang dirasakan masyarakat,”tandasnya.(Ralian)

Komentar