BeTimes.id–Panen raya hasil pertanian dan perikanan di tengah perkotaan seakan asing terdengar. Tetapi itu terjadi Ciketing Udik, Kota Bekasi dan diapresiasi Duta Besar (Dubes) Irlandia di Indonesia, Padraig Francis.
Setelah berjalan 3 bulan dengan memanfaatkan lahan fasos fasum, kelompok tani kebun gizi komunitas lansia di Perumahan Taman Rahayu Regency, RW 08, Ciketing Udik, Bantar gebang, Kota Bekasi, akhirnya menggelar giat panen raya, Selasa (21/1).
“Maka dengan berbangga kami segenap jajaran muspida berharap apa yang kita lakukan hari ini dapat berlanjutan dan menjadi pilot projek bagi semua RW seKota Bekasi ke depan,” ujar Usep Sudarma Wijaya, Lurah Ciketing Udik.
Menurut Usep apa yang dilakukan warga tak lepas dari kesadaran untuk mendukung program ketahanan pangan yang digadang pemerintah nasional.
“Ini murni gerakan dan pencapaian warga sendiri, saya selaku lurah hanya menjembatani dan mendukung program warga,” terang Usep.
Ditambahkan usep, dari lahan fasos fasum yang ada, warga RW 08 membentuk 3 kelompok tani dengan konsentrasi berbeda, menanam bumbu dapur, palawija dan perikanan.
“Tentu hasil ini tidaklah besar seperti pertanian dengan lahan yang luas. Tapi cukup memuaskan, sementara tidak dijual dan hanya digunakan bagi warga setempat. Untuk ikan lele nanti akan kita pikirkan nanti karena hasilnya mencapai 1500 ekor, cukup banyak,” papar Usep.
Giat panen raya ini dimeriahkan dengan kedatangan segenap praktisi akademik termasuk Duta Besar Irlandia untuk Indonesia, Padraig Francis, berkesempatan datang langsung ke lokasi.
Mengenakan pakaian batik khas Indonesia Padraig bahkan ikut langsung memanen sayur mayur dan ikan lele. Dan mencoba serta mencicipi langsung hasil panen raya yang sengaja dimasak dan diolah warga untuk makan siang bersama dengan olahan ikan lele.
“Kita juga terkejut atas kedatangan beliau, tanpa pemberitahuan sebelumnya. Pokoknya seperti adanya saja dan beliau sendiri begitu hangat layaknya bukan seorang pejabat,” ungkap Usep.
Lebih lanjut Usep menambahkan agar keberlanjutan giat pertanian dan perikanan dalam kota ini dalam dijaga secara konsisten oleh warga dan muspida yang akan menjabat selanjutnya ke depan.
“Harus, apa yang baik dan positif apalagi bermanfaat bagi warga wajib kita jaga dan teruskan. Apalagi ini, paling tidak dapat membuat warga dapat mengkonsumsi makanan bergizi secara mandiri, di tengah kesulitan ekonomi yang melanda,” pungkasnya. (Yan)
Komentar