BeTimes.id– Kematian Kenzha Ezra Walewangko, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Kristen Indonesia (UKI) di areal parkiran kampus mengundang reaksi berbagai kalangan.
Salah satunya datang dari Ketua Satuan Pelajar dan Mahasiswa Pemuda dan Pancasila (SAPMA PP) Komisariat UKI, Samuel Herdyan Putra Pormes. Tewasnya Kenzha bagi SAPMA UKI merupkan duka yang mendalam.
Karena itu, dia meminta untuk seluruh masyarakat terutama mahasiswa UKI untuk tetap tenang dan bersabar.Samuel juga meminta untuk seluruh masyarakat dan mahasiswa UKI untuk menyerahkan dan memberikan kepercayaan kepada institusi hukum dan menjaga keharmonisan di lingkungan kampus.
“Kami memberikan kepercayaan kepada institusi kepolisian untuk melakukan proses hukum. Di sisi lain kami mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk tetap tenang dan mendukung kerja kepolisian dalam mengungkap kasus ini,” ujar Samuel dalam keterangan persnya yang diterima wartawan, Rabu (26/3).
Samuel, yang juga mahasiswa UKI itu mendukung penuh semua tindakan hukum yang dilakukan Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly untuk mengungkap kasus tewasnya Kenzha .
Seperti diketahui, Kenzha tewas di parkiran motor area kampus UKI, pada Selasa, 4 Maret 2025 malam. Beredar kabar bahwa mahasiswa Fisipol UKI ini tewas setelah dikeroyok.
Komentar