BeTimes.id–Enambelas tahanan yang kabur berhasil digulung aparat Reskrim Polsek Metro Tanah Abang dari berbagai tempat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan persnya, Kamis (22/2), mengatakan sel tahanan berhasil dibobol diketahui berdasarkan informasi dari salah tahanan Syafiffudin alias Komeng meminta isterinya Rizki Amelia bila membesuk membawa gergaji besi.
Komeng dan para tahanan lainnya secara bergantian dengan tahanan lain selama tiga minggu untuk memotong terali ventilasi kamar mandi rutan. “Gergaji tersebut digunakan untuk memotong terali secara bergantian,” ucap Susatyo.
Pada Senin (19/2) pukul 02.40 WIB, petugas piket jaga tahanan mengecek dan mengetahui bahwa ruang sel nomor dua telah kosong dengan kondisi terali besi ventilasi di kamar mandi telah terbuka.
Setelah memeriksa ke bagian belakang tahanan, petugas mendapatkan informasi bahwa terdapat sekelompok orang tak dikenal berlarian ke arah jalan raya.
Tanpa membuang waktu, Polres Metro Jakarta Pusat membentuk tim gabungan untuk pencarian terhadap para tersangka yang melarikan diri.
Kapolres mengakui bahwa masuknya gergaji ke ruang tahanan para tersangka menjadi salah satu materi pemeriksaan Propam Polda Metro Jaya terhadap polisi di Polsek Tanah Abang terkait kelalaian dalam bertugas.
“Setidaknya, selama kurang lebih sekitar tiga minggu emotong terali secara bergantian sambil bernyanyi sehingga mengelabui suara dan sebagainya,” kata Kapolres.
Para tahanan itu, merencanakan untuk melarikan diri dari Polsek Tanah Abang dan memang ukuran dari terali tak terlalu besar sehingga membutuhkan waktu untuk mereka keluar.
“Jadi mereka merencanakan,” kata Susatyo. Selanjutnya, pihak Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat menangkap istri tahanan Rizki Amelia yang menyeluduplam gergaji ke tahanan.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu, istri tahanan Rizki Amelia ditahan karena membantu suami dan 15 tahanan lain melarikan diri dari rumah tahanan (rutan) Polsek Tanah Abang.
Sementara, 16 tahanan yang kabur berhasil digulung Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat di tempat yang berbeda. “Polisi masih memeriksa tersangka pembobolan sel tahanan Polsek Tanah Abang,”ujar Kapolres. (Davin)
Komentar