BeTimes.id–Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengimbau masyarakat merayakan malam Takbiran di musala, masjid atau lingkungan rumah.
Latif juga meminta masyarakat tak melakukan konvoi kendaraan di malam takbiran.”Kita sudah membuat sosialisasi mengimbau dan MUI juga sudah mensosialisasikan untuk pelaksanaan takbir dilaksanakan di musala-musala ataupun mereka melaksanakan takbir ada di lingkungannya masing-masing. Diharapkan tidak menggunakan kendaraan bermotor, harapan kita demikian,” kata Latif kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (9/4).
Polisi Lalu Lintas juga menyiapkan titik penyekatan untuk mengantisipasi konvoi kendaraan di malam takbiran. Hal itu dilakukan untuk menjaga keamanan lalu lintas dan ketertiban masyarakat.
“Tetapi kita mengantisipasi mungkin ada masyarakat yang belum tahu atau memang sudah tahu tapi mereka mau melakukan kegiatan yang akan mengganggu ketertiban lalu lintas, kita sudah siapkan titik-titik penyekatan. Titik-titik penjagaan untuk menjaga mereka tidak melakukan arak-arakan,” tandas Latif.
Pawai obor, lanjut Latif, yang dilakukan di lingkungan rumah tak dilarang melainkan akan dijaga dan dikawal. Dia berharap masyarakat akan merayakan takbiran cukup dengan pawai jalan kaki seperti pawai obor di musala dan lingkungan rumah.
“Ya kalau pawai obor jalan kaki, ya harus malah kita jaga betul. Kan mereka pasti kalau pawai obor kan ni jalan kaki, malah harus kita jaga, kita kawal,”imbuhnya.
Akan tetapi, Latif menegaskan, akan mengamankan bila menggunakanj sepeda motor dengan jarak yang jauh. “Kalau jalan kaki kan pasti lingkungan masing-masing. Tidak akan jauh-jauh. Itu yang kita harapkan, di musala, di maupun-maupun takbir keliling yang jalan kaki untuk menyemarakkan di lingkungannya masing-masing. Akan kita amankan betul,” tandasnya.
Polda Metro Jaya mengerahkan 1.500 personel untuk mengamankan takbiran. Kombes Latif Usman, mengatakan 1.500 personel itu disebar ke seluruh wilayah Jakarta.
Dikatakan, pada sore hari jajaran lalu lintas khususnya juga nanti bersama dengan fungsi lainnya kalau lalu lintas mendahului. “Kita melaksanakan apel tadi jam 16.00 WIB berjumlah 1.500 personel yang akan kita sebar ke seluruh Jakarta untuk mengantisipasi kegiatan malam takbir pada malam hari ini,”ucap Latif.
Latif mengimbau masyarakat tak melakukan takbir keliling menggunakan sepeda motor. Dia meminta masyarakat merayakan malam takbir di musala dan lingkungan rumah masing-masing.
“Kita sudah membuat sosialisasi mengimbau dan MUI juga sudah mensosialisasikan untuk pelaksanaan takbir dilaksanakan di musala-musala ataupun mereka melaksanakan takbir ada di lingkungannya masing-masing,” ujarnya. (Davin)
Komentar