BeTimes.id–Pemuda berprestasi di Kabupaten Bekasi akan mendapatkan beasiswa pendidikan tingkat Strata 1, menysul peluncuran program baru beasiswa di Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) setempat.
Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan didampingi Kadisbudpora Iman Nughraga hadir dalam launching program Bantuan Pendidikan Pintar (Pemuda Bekasi Makin Berani Pintar) bersama unsur Forkopimda, di Gedung Swatantra Wibawa Mukti, Kompleks Pemkab Cikarang Pusat pada Senin (1/7).
Beasiswa ini merupakan dorongan Pemerintah Kabupaten Bekasi agar anak muda bisa bersekolah sampai jenjang perguruan tinggi tingkat strata 1, terutama bagi mereka yang punya prestasi, tetapi terhalang biaya kuliah, kata Pj Bupati Dani Ramdan.
“Kendalanya dibiaya, sehingga program diluncurkan, sekalipun Pemkab belum punya perguruan tinggi sendiri yang didukung. Sekalipun kuliahnya di berbagai tempat, tapi biayanya ditanggung,” katanya usai melaunching program tersebut.
Kabupaten Bekasi merupakan daerah industrial yang sangat kompetitif dalam penyerapan tenaga kerja lokal, maka beasiswa ini sekaligus menjadi upaya peningkatan kompetensi anak-anak muda yang akan bekerja di perusahaan.
“Industri kita juga sedang bertransformasi ke digital, pertanyaannya apakah kita sudah siap? Dengan bantuan pendidikan ini kita dorong mereka untuk ke jenjang pendidikan dengan konsentrasi digital. Walaupun tetap untuk humaniora dan lainnya kita berikan porsi ya,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Budpora Kabupaten Bekasi, Iman Nugraha menjelaskan bantuan pendidikan ini diberikan kepada para pemuda yang akan berkuliah strata 1 maupun yang baru mendaftar kuliah di Perguruan Tinggi Negeri maupun swasta.
Mengenai syarat-syaratnya, dia mengatakan, berKTP Kabupaten Bekasi, berusia 16-30 tahun.”Untuk pengajuan pendidikan ada di website kami di https://banpin.bekasikab.go.id/ informasi di website ini juga lengkap mengenai bantuan tersebut. Mulai dari pendaftaran sampai pemilihan atau seleksi,” tuturnya.
Tahapannya, dari mulai pendaftaran, seleksi administrasi, wawancara, dengan tim seleksi yang sudah dibentuk. Untuk kuota di tahun 2024 ini akan diterima sebanyak 100 orang.
“Nanti bantuan ini akan ditransfer ke universitas penerima bantuan, per semester Rp. 5 juta, untuk perbulannya penerima diberikan Rp. 600 ribu,” terangnya.(***)
Komentar