Listrik PLN Mati Ternyata Mesin Genset Milik Pemda pun Rusak

Peristiwa598 Dilihat

BeTimes.id-Pemerintah  Daerah  (Pemda) Kabupaten Bekasi dinilai tidak  tanggap dengan matinya listrik PLN yang mengakibatkan pelayanan di sejumlah instansi tidak berjalan sebagaimana biasanya. Karena Mesin Genset yang diharapkan bisa menggantikannya, ternyata rusak.

Ketua LSM Garda P3ER Maruli Manurung (ist)

Para pegawai pun sebagian memilih keluar dari ruangan, karena tidak bisa mengoperasikan peralatan elektronik, di samping ruangan  panas. Bahkan,  Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) yang setiap harinya diserbu masyarakat yang mengurus berbagai surat penting, hanya meminta berkasnya ditinggal dan masyarakat  pulang dengan gigit jari.

Mekanik panggilan, sedang berusaha menghidupkan mesin genset. (mrl)

Masyarakat menuding Pemda tidak tanggap, karena mesin Genset yang seharusnya bisa menggantikan fungsi  PLN, ternyata tidak bisa dioperasikan. Tidak siap dengan alat yang memang sudah tersedia, diduga karena selama ini tidak dirawat.  Padahal, biaya perawatannya pasti ada dari APBD. “Ini sangat mengecewakan. Pemda dengan APDB di atas Rp 5 triliun, ternyata tidak memiiki genset yang siap pakai, sewaktu-waktu listrik PLN mati,” kata sejumlah warga di Disdukcapil kepada Bekasi Times, Senin (5/8).

Mereka memang sudah datang subuh ke lingkungan Pemda Kabupaten Bekasi karena berharap bisa mendapatkan pelayanan lebih awal, namun  kenyataannya harus pulang tanpa membawa hasil. Padahal, umumnya masyarakan sudah mengorbankan waktu, dan ijin tidak masuk kerja.

Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pemuda Peduli Pembangunan dan Ekonomi Rakyat (Garda-P3ER) juga menyesalkan Pemda tak bisa dengan cepat mengantisipasi padamnya listrik. Padahal, genset yang dimiliki sebenarnya mampu untuk menggantikan sewaktu-waktu listrik PLN mati.

Ketika Listrik PLN padam sejak Minggu 4 Agustus,  kejadian tersebut tentunya menjadi perhatian penting bagi pemerintah untuk mengatasi kendala dalam pelayanan publik agar menjamin terlaksananya pelayanan.Padamnya listrik PLN ini, akhirnya terkuak kalau genset milik Pemda sudah rusak. “Saya kira, Bagian Umum atau instansi lainnya di Pemda Kabupaten  Bekasi yang menanganinya, harus menjelaskan kondisi mesin genset sampai rusak. Padahal, biaya perawatannya tetap dianggarkan dengan jumlah yang sangat pantastis. Sementara sarana penerangan alternatif tersebut tidak berfungsi saat dibutuhkan,  sehingga pelayanan masyarakat  di Disdukcapil, Dinas Kesehatan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan instansi lainnya tidak terhambat.

Dikatakan, kondisi mesin genset ternyata rusak. Diduga karena selama ini tidak dirawat. Sehingga menjadi pertanyaan, anggaran perawatan mesin genset itu, dikemanakan. Atau memang tidak diserap.

“Kami meninta agar Kejaksaan yang juga turut terimbas, melakukan pemeriksaan atas terhadap pejabat yang menangani Genset ini untuk memastikan penggunaan anggaran perawatan tersebut,” katanya.

Sementara, Kepala Bagian Umum Pemda Kabupaten Bekasi Iman yang ingin dikonfirmasi tidak berhasil. Handphone-nya juga tidak aktif. (hem)

Komentar