Ahok Ucapkan Selamat Dilantiknya Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wakil Presiden

Politik106 Dilihat

BeTimes.id–Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sekaligus mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), mengucapkan selamat atas dilantiknya Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.

Ucapan itu, dituliskan Ahok lewat akun Instagram-nya, Minggu (20/10).

Ahok juga menyampaikan selamat bekerja untuk Prabowo-Gibran. “Selamat bekerja untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ucap dia.

Sebelumnya, presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) resmi menyerahkan tongkat estafet jabatan ke Prabowo Subianto yang telah resmi dilantik sebagai presiden. Prosesi serah terima jabatan itu digelar di halaman Istana Merdeka, Jakarta.

Minggu (20/10), upacara serah-terima jabatan digelar pukul 14.00 WIB. Prabowo menjadi inspektur upacara pelantikan.

Sementara itu, Jokowi tampak berdiri di samping Prabowo. Upacara dimulai dengan lantunan lagi ‘Indonesia Raya’. Ledakan sejumlah meriam juga terdengar di samping iringan lagu kebangsaan tersebut.

Setelah itu, Prabowo dan Jokowi turun ke halaman Istana Merdeka mengikuti jalur karpet merah yang telah disiapkan. Keduanya memeriksa pasukan hingga kembali ke tempat awal dan upacara pun selesai.

Di Komplek Parlen, Minggu (20/10), Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) mengucapkan selamat atas dilantiknya Presiden Prabowo Subianto. Ibas berharap Prabowo agar dapat menuntaskan isu-isu yang ada.

“Masukan kepada presiden Prabowo nanti agar tantangan-tantangan, isu-isu yang belum terselesaikan atau yang harus dituntaskan dalam waktu dekat, menengah dan panjang,” kata Ibas.

Ibas mengatakan bahwa mengharapkan Indonesia seperti yang disampaikan Prabowo, di mana ekonomi yang baik dan kemiskinan yang berkurang. Ia ingin Prabowo dapat membawa kesejahteraan bagi masyarakat.

“Karena kita menginginkan Indonesia seperti yang disampaikan Prabowo, kemiskinan semakin rendah, perekonomian juga dapat terjaga,” tuturnya.

Ibas mengatakan ingin anak-anak muda ikut diperankan dalam pembangunan Indonesia. Anak muda, katanya, bisa menciptakan lapangan pekerjaan dengan kreativitasnya.

“Kita juga ingin anak-anak muda di perankan tidak hanya sebagai penoton, karena mereka adalah bonus demografi kita, mereka harus berperan,” ujarnya. (Davin/Dean)

Komentar