Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja mendampingi Wakil Presiden, Ma’ruf Amin saat simulasi vaksin Covid-19.
BeTimes.id- Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendampingi kunjungan Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, dalam rangka Simulasi Vaksin Covid-19 di Puskesmas Karangasih, Kecamatan Cikarang Utara, Kamis (19/11).
Wakil Presiden Ma’ruf Amin meninjau satu persatu tahapan simulasi vaksin Covid-19, mulai pendaftaran hingga observasi pemberian vaksin.
Menurut Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja, simulasi ini agar vaksinasi di wilayahnya lebih matang. “Dengan simulasi ini diharapkan pada waktu pelaksanaannya sudah siap, bukan hanya di puskesmas tapi di tempat lain,” katanya.
Ditambahkan, pihaknya telah menyiapkan 50 tenaga medis untuk vaksinasi sesuai prosedur dan siap menjadi vaksinator Covid-19. “Tenaga medisnya sudah siap, tinggal menunggu vaksinnya datang,” terangnya.
Pemilihan lokasi simulasi vaksinasi Covid-19 ditetapkan Pemerintah di Puskesmas Tanah Sereal dan Puskesmas Cikarang, dengan pertimbangan kepadatan penduduk dan tingginya resiko penularan Covid-19.
Puskesmas Cikarang yang dikunjungi Wapres di Desa Karang Asih, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, meliputi Desa Cikarang Kota, Karang Baru, Karang Asih, Waluya, dan Karang Raharja, dengan jumlah penduduk sekitar 118.549 jiwa.
Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan, simulasi ini merupakan persiapan pelaksanaan vaksinasi secara keseluruhan yang sudah direncanakan Pemerintah. Persiapan meliputi penyiapan data penerima vaksin, tahapan penyuntikan, mekanisme pendistribusian, hingga model pengolahan limbah vaksin tersebut. “Ada beberapa yang disiapkan, mulai data, nama-nama yang akan divaksin di seluruh Indonesia, kemudian tahapannya, pendistribusian vaksin dan penanganan limbah vaksin,” tuturnya.
Simulasi bagian dari upaya Pemerintah mensosialisasikan vaksin Covid-19 yang saat ini dalam tahap uji klinis. Sosialisasi untuk mengenalkan pentingnya injeksi vaksin untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. (hem)
Komentar