PP GMKI bersama Wamen PDTT Budi Arie Setiadi.(foto:istimewa)
BeTimes.id-Pengurus Pusat (PP) Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia diwakili (GMKI) audensi dengan Wakil Menteri Wakil Menteri Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamen PDTT) Budi Arie Setiadi di Gedung C Kementerian PDTT, Selasa (23/02).
Dalam audensi itu, pengurus PP GMKI diwakili Bendahara Umum Novelin Silalahi,Kabid Aksi dan Pelayanan Prima Surbakti, dan Sekretaris Fungsi Masyarakat Timotius Lubis.
Kabid Akspel PP GMKI Prima Surbakti mengatakan, program Bina Desa bisa mendorong produktifitas dan kemandirian desa. Melalui kader-kader GMKI seluruh Cabang se-tanah air, lanjut Prima, GMKI siap menjalankan program Bina Desa.
“Kami berharap bekerja sama dengan semua instansi dalam membangun kemandirian desa,”terang Prima.
Prima mengutarakan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2020 sebanyak 56,7 persen masyarakat Indonesia tinggal di wilayah perkotaan. Diprediksi tahun 2035, masyarakat yang tinggal di perkotaan mencapai 66,6 persen.
Prima mengatakan, PP GMKI melihat laju urbanisasi yang tinggi akan menjadi persoalan masa depan desa.
Di perkotaan, tutur Prima, wilayah akan menjadi kumuh, masifnya pencemaran lingkungan, kemacetan lalu lintas dan tingkat kriminalisasi tinggi sedangkan di desa usia produktif rendah, dan pengelolaaan lahan menurun.
Karena itu, jelas Prima, PP GMKI mendorong program “GMKI untuk Desa”. Menurut dia, Program ini sebagai bentuk pengbadian mahasiswa kepada masyarakat di desa.
Mendengar pemaparan PP GMKI, Wamen Desa Budi Arie apresiasi akan program PP GMKI. Budie Arie mendukung apa yang diprogramkan GMKI terkait masalah desa.
“Terdapat 21.000 desa yang masih terisolasi dan tertinggal. Desa tersebut berada di Nias, NTT, Maluku, Maluku Utara, dan Papua. Pembangunan desa bisa diawali dengan peningkatan SDM melalui pendidikan hingga Pembangunan Infrastruktur,”ujar Budi Arie.
Wamen PDTT meminta GMKI berperan menjadi tenaga pengajar untuk membantu siswa di desa. Selain itu, Budi Arie mendorong GMKI untuk mengorganisir pemuda desa dalm menciptakan kegiatan usaha kreatif dan membangun BUMDes. (Ralian)
Komentar